Sabtu, 16 April 2011

123.453 Warga Kab. Bandung Menganggur

SOREANG, (PR).- 16/04/2011

Jumlah pengangguran di Kab. Bandung mencapai 123.453 orang, sebanyak 10.894 orang diantaranya aktif mencari lowongan pekerjaan. Oleh karena itu, Pemkab Bandung memberikan pelatihan kerja kepada 540 orang pencari kerja yang berasal dari 27 kecamatan di Kab. Bandung.
"Saya sangat mendukung kegiatan pelatihan keterampilan semacam ini. Sebab tanpa memiliki keterampilan, saat ini akan sulit bagi pencari kerja memperoleh pekerjaan," kata Bupati Bandung H. Dadang Mohamad Naser, pada "Konsolidasi Pelayanan Ketenagakerjaan" di Gedung Moch. Toha, Soreang, Kamis (14/4).
Selain Wakil Bupati Bandung Drs. H. Deden Rukman Rumaji, acara tersebut dihadiri Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jabar Drs. H. Mustopa Djamaludin, Kadis Kab. Bandung Drs. H. Dadang Supardi, M.M., serta ratusan undangan dari kalangan pengusaha dan buruh.
Dadang Naser mengakui, perbandingan antara lapangan kerja dengan jumlah pencari kerja telah mengalami ketidakseimbangan, sehingga memunculkan pengangguran. "Untuk menanggulangi persoalan ini perlu ada kesepahaman yang saling menguntungkan antara dunia usaha, pemerintah, dan pekerja itu sendiri,"tuturnya.
Pada kesempatan itu, Dadang Supardi mengatakan, jumlah angkatan kerja di Kab. Bandung sampai akhir 2010 tercatat sebanyak 1.332.373 orang. Sementara jumlah angkatan kerja yang sudah bekerja sebanyak. 1.208.920 orang. "Memasuki tahun 2011, Kab. Bandung masih memiliki jumlah pengangguran 123.453 orang dan jumlah angkatan kerja tercatat 10.894 orang," ujarnya.
Upaya Pemkab Bandung memberikan pelatihan keterampilan kepada para pencari kerja, menurut Mustopa Djamaludin, merupakan langkah yang positif. Karena sekarang ini, tingkat keterampilan dan pendidikan pencari kerja masih dinilai belum mencukupi untuk bersaing di pasaran kerja. "Pelatihan keterampilan ini merupakan solusi untuk meningkatkan keterampilan para pencari kerja," katanya.
Sementara untuk memperluas lapangan pekerjaan, Mustopa mengajak kepada pemerintah kota dan kabupaten di Jawa Barat untuk menciptakan suasana kondusif, agar bisa menarik para pemilik modal untuk berinvestasi. "Calon investor akan tertarik bila merasa nyaman karena ada dukungan keamanan, peraturan yang mudah, cepat, dan transparan, serta dukungan tenaga kerja yang siap pakai," katanya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Bandung menyerahkan penghargaan kepada 50 pengusaha yang telah berjasa membuka lapangan kerja untuk menanggulangi pengangguran di Kab. Bandung.

1 komentar:

Unknown mengatakan...

saya suka artikel nya gan...
makin di perbanyak dan di update ya gan.. ^_^





Uang Dingin
http://uangdingin-kartika.blogspot.com/p/tips-dan-trik.html